Mengabaikan bahaya yang sudah jelas-jelas kelihatan. Pernahkan Anda mengatakan “Dia hebat walaupun peminum berat,” atau “Dia sangat menarik, kelihatannya cocok untuk saya, tapi dia playboy.”
Bila jatuh cinta memang mudah untuk mengabaikan masalah-masalah dasar yang dapat mengancam hubungan masa depan yang serius.
Jika ada hal-hal prinsip yang Anda rasakan, bicarakan dengannya. Ajukan pertanyaan-pertanyaan. Pertimbangkan apakah alasan yang diberikannya dapat Anda terima, masuk akal, dan tidak akan menjadi masalah untuk hubungan jangka panjang yang serius. Tetapi bila dia tidak tertarik untuk terikat dengan suatu hubungan jangka panjang yang serius, tinggalkan dia.
Mungkin Anda tetap bisa bersahabat, tetapi jangan buang waktu untuk seseorang seperti dia. Buka hati untuk orang lain, siapa tahu tanpa Anda sadari, ada teman dari sahabat ataupun teman lama yang ternyata tertarik dan menyukai anda.
Percaya pada cinta yang menggebu-gebu pada pandangan pertama. Rasa tertarik yang begitu kuat pada pertemuan pertama memang menyenangkan, tetapi cinta berkembang sesuai dengan berjalannya waktu, dan bukan melalui pandangan sekilas atau satu dua kali makan malam. Bila pada pertemuan pertama anda sudah memiliki sedikit perasaan tertarik, tidak ada salahnya melakukan pertemuan berikutnya.
Ingat, Anda tidak dapat menilai seseorang bila baru pertama kali bertemu dan berkenalan karena biasanya seseorang masih canggung pada kencan pertama.
Cinta pada pandangan pertama hanya ada di dalam mitos. Oleh sebab itu, penting untuk mengenal dan memberikan kesempatan kepada beberapa orang. Bersikap terbuka dapat merupakan langkah penting untuk menemukan pasangan yang tepat.
Si Dia selalu memaksakan kehendaknya, sehingga diri anda menjadi orang yang tertindas baik secara fisik ataupun perasaan. Dan anda selalu saja mengalah dan mengalah untuknya hanya sekedar untuk membuktikan padanya bahwa anda benar benar mencintainya.
Segera sadarkan diri anda dari kebodohan akan cinta anda. Anda selalu mengalah bukan berarti si dia akan memahami maksud hati anda, yang ada malah anda akan terus menjadi sasaran empuknya untuk menghalalkan semua kehendaknya.
Berfikirlah fositif…cinta bukan ada padanya saja, masih banyak cinta sejati yang menunggu anda di sana, walaupun membutuhkan waktu untuk mendapatkan cinta sejati tersebut.
Gampang bertengkar dengan pasangan anda, namun anda tetap ngotot mempertahankan cinta tersebut. Ada masalah kecil saja, langsung ribut. Susah berkomunikasi secara baik-baik. Susah saling memahami dan menghargai perbedaan.
Usahakan perbanyak komunikasi, bicarkan hal hal yang menjadi pemicu pertengkaran anda, dan perlu di ingat… pemecahan masalah hendaknya di dasari kesadaran dari ke dua belah pihak bukan dari sikap ingin menang sendiri.
Bila tidak ada kesepakatan dalam hal yang di permasalahkan, sebaiknya sudahi saja cinta anda dengannya, karena cinta butuh pengertian…. bukan keegoisan.
Tidak peduli bila Anda mengatakan bahwa Anda tidak memerlukan seseorang yang harus seratus persen siap untuk Anda. Karena pada kenyataannya, Anda tetap akan merasa sedih. Sebaiknya perluas pergaulan, ikut kelompok diskusi, atau kursus suatu bidang yang diminati. Buka diri untuk berkenalan dengan orang-orang baru. Anda berhak untuk dicintai, dikasihi, dan dipedulikan.
Bila Anda jatuh cinta, utamakan prioritas Anda dan tetap berpegang pada prinsip yang telah ditentukan agar Anda tidak kecewa. Semoga saja sedikit tips di atas dapat membantu anda untuk bahagia selalu bersama si Dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar